Sektor Pertanian dalam Perekonomian Indonesia
ABSTRAK
Pertanian merupakan sektor primer dalam
perekonomian Indonesia. Pertanian juga memiliki peran nyata sebagai penghasil devisa negara
melalui ekspor. Agar sektor
pertanian dapat terus memberikan peran pada perekonomian Indonesia, diperlukan
adanya suatu perencanaan pembangunan di sektor ini. Salah satunya adalah dengan
melakukan investasi. Dengan adanya
usaha pembangunan pertanian, muncul pula masalah-masalah yang akan memperlambat
laju perkembangan pertanian di Indonesia. Oleh karena itu adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
mengetahui pengaruh sektor pertanian dalam perekonomian Indonesia serta untuk
mengetahui berbagai permasalahan yang memperlambat laju perkembangan sektor
pertanian di Indonesia.
Menurut Kuznets, Sektor Pertanian di LDC’s
mengkontribusikan terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi nasional dalam 4
bentuk yaitu kontribusi produk, pasar, faktor produksi, dan devisa. Selama periode
tahun 1995-1997, PDB sektor pertanian (peternakan, kehutanan & perikanan)
menurun & sektor lain seperti menufaktur meningkat sedangkan sebelum krisis
moneter, laju pertumbuhan output sektor pertanian lebih kecil daripada output di
sektor non pertanian, semua sektor turun kecuali listrik, air dan gas. Ini disebabkan
oleh faktor iklim, lahan, kualitas SDM, dan penggunaan teknologi. Namun sektor pertanian memiliki subsektor-subsektor
yang memiliki peran dan potensi dalam membangun perekonomian Indonesia seperti perkebunan sebagai komoditi ekspor,
agroindustri sebagai pemoles hasil pertanian, agroekowisata sebagai pemikat
wisatawan, kontribusi terhadap kesempatan kerja, kontribusi devisa, kontribusi
terhadap produktivitas, dan investasi di sektor pertanian.
Kelas 1EB08
Nama :
1. Adi
Purnomo (20211176)
2. Andika
Bagus R. (20211753)
3. Geavani
Adisty N. (23211019)
4. Herlianna
Lobay (23211343)
No comments:
Post a Comment