Ciri-ciri Perusahaan
Kecil
Secara
umum Perusahaan Kecil mengacu pada ciri-ciri berikut :
·
Manajemen
berdiri sendiri
Biasanya para manajer perusahaan
adalah pemiliknya juga, dengan predikat yang disandang mereka memiliki
kebebasan untuk bertindak dan mengambil keputusan.
·
Investasi
modal terbatas
Pada umumnya modal perusahaan kecil
disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik, karena jumlah
modal yang diperlukan relative kecil.
·
Daerah
operasinya local
Dalam hal ini majikan dan karyawan
tinggal dalam suatu lingkungan yang berdekatan dengan letak perusahaan.
·
Ukuran
secara keseluruhan relative kecil
Penyelenggara di bidang operasinya
tidak dominant)
Kekuatan dan Kelemahan Perusahaan Kecil
Kekuatan dari Perusahaan Kecil adalah:
·
Kebebasan
untk bertindak
·
Menyesuaikan
kepada kebutuhan setempat
·
Peran
serta dalam melakukan usaha atau tindakan
·
Dapat
mempertinggi kemampuan produktif sumber daya alam
·
Dalam
jangka panjang dapat meningkatkan perubahan struktur ekonomi daerahnya
·
Perusahaan
kecil banyak menyerap tenaga kerja sekitarnya sehingga mengurangi pengangguran
di sekitar perusahaan tersebut
Kelemahan Perusahaan Kecil adalah:
·
Relatif
lemah dalam spesialisasi
·
Modal
dalam pengembangan terbatas
·
Ketidakmampun
dalam menagih piutang
·
Kurang
tepat dalam memilih media promosi
·
Karyawan
relatife sulit untuk mendapat yang cakap
·
Sulit
mengembangkan usaha,dikarenakan sulit mendapatkan modal jangka panjang dengan
syarat lunak
·
Ketidakmampuan
pemimpin perusahaan kecil dalam mengelola perusahaan dan sumber daya manusianya
Keuntungan Perusahaan Kecil
Kebebasan
dalam bertindak mengacu pada fleksibilitas gerak perusahaan dan kecepatannya
dalam mengantisipasi perubahan tuntutan pasar. Hal ini lebih memungkinkan dalam
perusahaan kecil karena ruang lingkup layanan perusahaan relative kecil,
sehingga penyesuaian terhadap adopsi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan
pasar dapat dilaksanakan dengan cepat.
Penyesuaian
dengan kebutuhan setempat dapat berjalan lebih baikterutama karena dekatnya
perusahaan dengan masyarakat setempat, keeratan hubungan dengan pelanggan,
serta fleksibilitas penyesuaian volume usaha dalam kaitannya dengan tuntutan
perubahan selera pelanggan.
Kelemahan Perusahaan Kecil
Perusahaan
dengan ukuran apa saja (besar, sedang, maupun kecil) selalu mengadung resiko.
Perusahaan kecil lebih mudah terpengaruh oleh perubahan situasi, kondisi
ekonomi, persaingan, dan lokasi yang buruk. Kelemahan perusahaan kecil yang
terutama berkaitan dengan spesialisasi, modal dan jaminan pekerjaan terhadap
karyawannya.
Cara-cara Mengembangkan Perusahaan Kecil
Mengembangkan
suatu perusahaan diperlukan berbagai cara dan pertimbangan yang matang terhadap
tiga hal yaitu:
a. Profil Pribadi (dalam kaitannya
dengan kelayakan kredit, referensi-referensi, dan perincian pengalaman
perusahaan)
b. Profil Perusahaan (dalam kaitannya
dengan sejarah, analisis tentang para pesaing dan pasar, startegi persaingan
dan rencana opersai, rencana arus uang kontan dan analisis pulang rokok)
c. Paket Pinjaman (dalam kaitannya
dengan jumlah yang diminta, jenis pinjaman yang diminta, alasan pembenaran,
jadwalan pembayaran kembali- dan ketentuan-ketentuan pembayaran)
Pertimbangan
yang matang untuk mengembangkan perusahaan, memerlukan kejelian yang terkait
erat dengan kemampuan manajemen,
pemenuhan kebutuhan modal, pemilihan bentuk kepemilikan perusahaan dan strategi
untuk memenangkan persaingan pasar.
Perusahaan Kecil dapat terus berkembang dengan baik, hal
ini dikarenakan:
·
Perusahaan kecil banyak menyerap sumber daya
manusia
·
Dapat mempertinggi kemampuan produktif sumber daya
manusia
·
Dalam jangka pendek, perusahaan kecil dapat
mengatasi pembagian pendapatan yang belum merata dan mengatasi
pengangguran
·
Dalam jangka panjang dapat meningkatkan perubahan
struktur ekonomi pada suatu daerah
Kegagalan-kegagalan
Perusahaan Kecil
Banyak
faktor yang menyebabakan terjadinya kegagalan dalam perusahaan kecil. Sebagian
penyebab kegagalan telah disebutkan seperti kurangnya pengalaman manajemen,
kurangnya modal, kurangnya kemampuan dalam promosi penjualan, ketidakmampuan
untuk menagih piutang yang macet, penggunaan teknologi yang sudah ketinggalan
zaman, kurangnya perencanaan perusahaan, permasalahan kecakapan pribadi,
kesalahan pemilihan bidang usaha, dan lain-lain.
Apabila
tanda-tanda kegagalan tersebut mulai terlihat, perlu dipikirkan tindakan
perbaikannya sebagai berikut:
a. Mengurangi biaya operasi
b. Peninjauan kembali kerugian-kerugian
kredit untuk menghindari resiko-resiko buruk
c. Memeriksa ulang posisi persediaan
untuk menentukan kecukupan persediaan
d. Berusaha untuk meningkatkan
penjualan melalui perbaiakn metode pemasaran maupun iklan
Kegagalan pada
Perusahaan Kecil pada umunya disebabkan oleh kegagalan manajemen yang ditandai
dengan:
·
Ketidakmampuan
dalam menagih piutang
·
Kurang
tepat dalam memilih media promosi
· Ketidakmampuan
pimpinan dalam mengelolah dan mengarahkan sumber daya manusia yang telah ada
· Sulit
mengembangkan usaha, dikarenakan kesulitan memperoleh modal jangka panjang
dengan syarat yang lunak
Referensi :
http://tiaralenggogeni.wordpress.com/2010/11/11/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil/
http://fachrurrozyezy740.blogspot.com/2010/10/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil.html
No comments:
Post a Comment